ayah dan ibu sedang mengajarkan anaknya

8 Cara Menjaga Kesehatan Mental Selama Pandemi COVID-19

Kebijakan pemerintah saat pandemi untuk melakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) mengakibatkan banyak perkantoran dan sektor lainnya memberlakukan WFH untuk mengurangi risiko penularan COVID-19. Salah satu upaya agar tidak bosan dan stres adalah dengan cara menjaga kesehatan mental.

 

Pentingnya Memiliki Pemikiran yang Sehat

Banyak menghabiskan waktu di rumah memang tidak mudah bagi sebagian besar orang, terlebih apabila dilakukan dalam kurun waktu yang lama. Stres, gelisah, kecemasan, dan depresi merupakan kondisi mental yang marak terjadi saat pandemi.

Makanya, memiliki kondisi mental dan pemikiran yang sehat adalah amunisi bagi tubuh agar terhindar dari penyakit.

Baca juga: Kenali 4 Hal Penyebab Depresi Yuk

8 Cara Menjaga Kesehatan Mental Saat Pandemi

Ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan untuk menjaga kesehatan mental agar tetap dalam kondisi baik:

  • Kurangi Asupan Berita

Membaca informasi atau berita memang diperlukan, namun jangan sampai hal itu membuat kamu cemas. Terlalu banyak mengonsumsi berita dengan topik tertentu dapat membuat kesehatan mental juga terganggu. Makanya, kamu hanya perlu membaca 1-2 berita setiap harinya dari sumber yang terpercaya.

  • Habiskan Waktu Bersama Keluarga

Sejak pagi hingga sore hari aktivitas selalu padat. Kamu bisa menghabiskan waktu bersama keluarga ketika waktu makan tiba dan di akhir pekan dengan berbincang, melakukan permainan seru, atau menghubungi saudara dengan aplikasi video call.

  • Bercerita

Kalau kamu merasa tidak nyaman pada hal tertentu dan sudah ditahap mengganggu aktivitas, kamu bisa berbagi cerita kepada orang-orang yang dipercaya. Baik itu keluarga, teman dekat, bahkan psikolog. Dengan berbagi cerita, kamu akan merasa lega dan setidaknya suasana hati akan menjadi lebih tenang.

  • Batasi Konsumsi Alkohol

Apabila sedang stres, ada sebagian besar orang yang mengonsumsi alkohol dan merokok untuk meredakannya. Namun, saat kondisi seperti ini jangan konsumsi alkohol dan rokok berlebihan, ya. Sesuai dengan rekomendasi dari WHO, cobalah untuk menggunakan health app apabila ingin mendapat pertolongan dari pihak profesional.

  • Konsumsi Buah dan Sayur

Memang bukan rahasia lagi kalau makan buah dan sayur yang mengandung banyak vitamin, mineral, dan gizi lainnya dapat menyehatkan fisik. Selaras dengan penelitian dari Warsaw University of Life Sciences tahun 2020 yang mengatakan jika konsumsi buah dan sayur juga dapat berpengaruh positif bagi kesehatan mental,

  • Luangkan Waktu untuk Berolahraga

Sibuknya aktivitas dan pekerjaan membuat kita suka lupa untuk olahraga. Padahal, olahraga dapat membantu kamu agar lebih fresh. Sempatkan waktu setidaknya 15-30 menit sehari untuk jalan pagi di sekitar rumah, melakukan yoga, atau stretching ringan di rumah.

  • Lakukan Hobi

Banyak sekali hal berikut yang mungkin menjadi hobi kamu, mulai dari bercocok tanam, bermain musik, melukis, memasak, bermain game, hingga beres-beres.

Apapun hobi yang kamu sukai, jangan lupa untuk melakukannya, ya! Melalui aktivitas yang disukai, pikiran akan menjadi lebih tenang, fresh, dan tentunya hati pun senang.

  • Self-talk

Self-talk adalah ketika kamu berusaha untuk berbicara kepada diri sendiri mengenai apapun yang kamu rasakan. Afirmasi positif yang disampaikan saat self-talk mampu menurunkan beberapa risiko gangguan kesehatan mental.

Antara lain mengurangi kecemasan, menghilangkan persepsi negatif, dan memberi kesempatan untuk mengontrol diri.

Baca juga: 4 Cara yang Bisa Menjadi Obat Depresi

Dengan menerapkan cara menjaga kesehatan mental yang baik saat pandemi COVID-19, kamu akan lebih siap untuk menjalani hari dan bisa melakukan hal produktif lainnya. Karena salah satu kunci dari tubuh yang sehat adalah hati yang gembira. Jika ingin mengetahui lebih lanjut untuk tips tetap produktif saat pandemi, baca juga artikel berikut ini untuk cara menjaga produktivitas kerja selama WFH!

PULSE by Prudential telah meluncurkan fitur mental wellness yang dapat membantu Anda dalam menilai dan mengetahui kesehatan mental serta jiwa terkini Anda dalam beberapa aspek seperti depresi, stres, kecemasan, dan lain sebagainya.

Selain mendapatkan penilaian terhadap kesehatan jiwa dan mental Anda, fitur ini juga menyediakan rekomendasi konten yang dapat membantu untuk mengatasi sifat dan perasaan negatif tersebut.