Pasien berkonsultasi dengan dokter

Cara Berobat ke Luar Negeri: Biaya Murah, Pelayanan Berkualitas

Daftar Isi:

 

Berobat ke luar negeri bisa menjadi salah satu pilihan bagi nasabah yang memiliki penyakit kronis dan akut. Pelayanan medis yang lebih lengkap dan peralatan medis yang lebih memadai,  menjadi beberapa alasan banyak warga Indonesia yang berobat ke luar negeri. Prudential akan membagikan cara berobat ke luar negeri dengan tepat, mulai dari persiapan hingga tahap setelah pengobatan. Yuk, simak informasinya di artikel ini!

Namun, sebelum melakukan pengobatan ke luar negeri, pastikan Anda sudah mempunyai Asuransi Kesehatan. Mengapa? Anda bisa memahami manfaatnya dengan membaca artikel ini: Penting Punya Asuransi Kesehatan, Apa Manfaatnya?

Persiapan Sebelum Mendapatkan Perawatan Medis di Luar Negeri

Sebelum berangkat ke luar negeri, nasabah harus memiliki persiapan yang matang dengan mencari informasi mengenai perawatan medis di negara tujuan, serta mempersiapkan dokumen medis dan asuransi kesehatan yang diperlukan.

Informasi ini diperlukan supaya nasabah siap melakukan pengobatan sesampainya di negara tujuan. Berikut panduan lengkap mengenai persiapan yang harus dilakukan sebelum memulai pengobatan di luar negeri.

1. Riset Negara Tujuan

Informasi yang diperlukan untuk berobat di luar negeri tentu berbeda dari informasi ketika berlibur. Mulailah mempelajari sistem kesehatan dan fasilitas medis yang tersedia di negara tujuan, serta cari tahu informasi mengenai biaya perawatan medisnya. Cari tahu juga informasi tentang dokter spesialis yang beroperasi di negara tujuan, serta reputasinya dalam memberikan perawatan medis yang sesuai dengan penyakit yang diderita nasabah.

Selain informasi mengenai perawatan dan fasilitas medis, carilah informasi mengenai asuransi kesehatan yang berlaku di negara tujuan. Pastikan rumah sakit di negara tujuan memiliki kesepakatan asuransi kesehatan dengan perusahaan asuransi yang berada di Indonesia.

2. Memastikan Dokumen Medis dan Asuransi Kesehatan

Dokumen medis dan asuransi kesehatan merupakan dua dokumen yang perlu dipersiapkan sebelum berangkat ke luar negeri. Pastikan nasabah memiliki dokumen medis yang terbaru (seperti hasil tes dan rekam medis) dan membawa salinannya sebagai referensi untuk dokter yang memeriksa nasabah di negara tujuan. Jika dokumen medis yang dimiliki belum menunjukkan riwayat terbaru, segeralah memperbaruinya supaya relevan dengan kondisi terkini nasabah.

Asuransi kesehatan yang dimiliki juga perlu dikonfirmasi jika berlaku di negara tujuan atau tidak. Cari tahu juga biaya tanggungan yang dicakup dalam asuransi tersebut, terutama biaya perawatan medis. Cobalah menghubungi Tenaga Pemasar yang membantu mendapatkan asuransi kesehatan untuk menanyakan tanggung jawab pribadi dan syarat klaim asuransi yang diperlukan. Jangan lupa mempersiapkan dokumen pribadi seperti paspor atau visa sebelum berangkat ke luar negeri.

Setelah memiliki informasi yang cukup dan dokumen yang dibutuhkan sudah lengkap, barulah nasabah bisa berangkat ke luar negeri untuk melakukan pengobatan. Lebih baik nasabah memiliki pendamping untuk menemani selama proses pengobatan di luar negeri.

Baca juga: Yuk, Ketahui Metode Klaim Asuransi Cashless dan Reimburse

Masa Depan Terlindungi dengan PAYDI 

Pelajari di Sini

Mendapatkan Perawatan Medis di Luar Negeri

Begitu sampai di negara tujuan, nasabah bisa mulai menjalani pengobatan. Berikut langkah yang perlu dilakukan supaya bisa mendapatkan perawatan medis yang maksimal dan mendukung kondisi kesehatan pasien.

1. Memilih Fasilitas Medis

Dalam memilih pelayanan kesehatan, nasabah perlu mengutamakan fasilitas medis atau rumah sakit yang memenuhi standar internasional dalam memberikan perawatan medis. Standar internasional yang dimiliki suatu fasilitas medis menunjukkan komitmen mereka dalam memberikan pelayanan medis terbaik kepada nasabah. Fasilitas medis berstandar internasional juga memiliki teknologi kesehatan yang mumpuni dalam pengobatan pasien.

Setelah mendapatkan fasilitas medis, carilah dokter spesialis yang kompeten dan tepercaya untuk menangani penyakit yang diderita. Dokter yang kredibel memiliki jam terbang      tinggi dalam menangani kasus medis yang sama, seperti yang dialami oleh nasabah.

2. Mengatasi Masalah Biaya Perawatan Medis

Biaya merupakan salah satu pertimbangan besar dalam memilih perawatan atau fasilitas medis. Nasabah bisa mengatasi masalah ini dengan cara memilih fasilitas medis yang menyediakan biaya perawatan medis terjangkau dan sesuai anggaran yang dimiliki.

Nasabah bisa mencoba mengajukan klaim asuransi kesehatan sebagai solusi untuk melunasi biaya perawatan yang dikeluarkan. Apabila ada biaya perawatan medis yang tidak ditanggung oleh asuransi kesehatan, nasabah pun bisa membayar sisanya tanpa perlu memikirkan pengeluaran yang terlalu besar.

Baca juga: Dapatkan Manfaat Optimal dengan Beli PAYDI, Berikut Tipsnya

Setelah Mendapatkan Perawatan Medis di Luar Negeri

Jika diperlukan, nasabah bisa melakukan pemeriksaan kesehatan ulang untuk memastikan kondisi terkini pasca pengobatan. Buatlah laporan medis dan rekam jejak penyakit yang diperoleh selama berobat di luar negeri. Dokumen ini berguna sebagai rujukan lebih lanjut untuk ditangani oleh dokter di tanah air.

Nasabah bisa memberikan feedback dan ulasan mengenai pengalaman berobat di fasilitas medis pilihan selepas melakukan perawatan medis. Ulasan yang diberikan berguna untuk membantu orang lain dalam memilih fasilitas medis yang tepat ketika berobat di luar negeri.

Kesimpulannya, untuk cara berobat ke luar negeri yang benar, nasabah perlu mempersiapkan diri dahulu dengan melakukan riset informasi mengenai pelayanan dan fasilitas medis yang perlu dipersiapkan sebelum berangkat ke negara tujuan. Siapkan juga Asuransi Kesehatan yang bisa menanggung biaya pengobatan di luar negeri sampai proses penyembuhan.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Polis Asuransi Endowment

Tidak perlu khawatir jika belum memiliki Asuransi Kesehatan yang bisa digunakan untuk pengobatan di luar negeri. Prudential menyediakan Asuransi PRUPrime Healthcare Plus Pro, yang mencakup hingga seluruh dunia bagi nasabah dengan plan tertentu. Nasabah juga akan mendapatkan batas manfaat hingga Rp70 miliar yang termasuk PRUPrime Limit Booster. Hubungi kami segera atau klik di sini untuk mendapatkan informasi lengkap mengenai PRUPrime Healthcare Plus Pro!